Gema Peduli Handayani - GPH Lanjutan Peduli 070

Mari Peduli Bersama
Mohon Dukungan Do'a

Gema Peduli Handayani, Kamis - 21 Nopember 2013

Berkunjung ke RSUD Dr. Sardjito Lantai 3 Ruang Dahlia 4 No 4 guna membezuk Bpk. SARMAN, 05 Agustus 1939, Islam, Buruh Harian Lepas, Alamat : Grogol V RT 008 RW 005 Bejiharjo Karangmojo Gunungkidul yang menjalani rawat inap dengan diagnosa awal Dermatitis Eksfoliativa ( ALERGI ) dan Diampu Dr. Dwi Retno AW, SpKK (K). 

Suami dari Ny. Wanti serta Ayah dari Sdr. Susanto ( Pelajar SMP ) ini sejak hari raya Iedul adha bulan kemarin menderita gatal - gatal di sekujur tubuhnya.

Penyakit ini dirasakan beliau selepas pulang dari ladang ( sore ) beliau meminum Madu kemasan botol, malam harinya mengalami Gatal - gatal ( Biduren ), selanjutnya berobat ke Poliklinik di Desa Selang Wonosari.

Sehabis minu nm obat dari Poliklinik gatal disekujur tubuh beliau semakin menjadi, kemudian pagi harinya kembali periksa Poliklinik Selang dan mendapatkan suntikan, namun tidak mengalami perubahan yang menggembirakan, gatal disekujur badan semakin menjadi.

Selanjutnya beliau dibawa ke RS Pelita Husada Mijahan Semanu, setelah menjalani perawatan inap 3 hari gatal disekujur tubuh beliau membaik karena faktor biaya beliau terpaksa di pulang.

Seminggu di rumah penyakit gatal beliau kambuh lagi kemudian berobat ke RS Nur Rohmah Gading dan menjalani rawat inap 3 hari, lagi-lagi walaupun belum sembuh benar karena faktor biaya beliau di bawa pulang.

Pada tanggal 7 Nopember 2013 penyakit gatal beliau semakin parah sampai oleh pihak keluarga dilakukan do'a bersama ( YASINAN ),

Tgl 12 Nopember 2013 oleh Gema Peduli Handayani dimintakan rujukan di Puskesmas serta RSUD Wonosari untuk berobat ke RSUD Dr. Sardjito.

Saat ini kondisi beliau belum membaik karena selain kondisi kulit yang masih terasa gatal juga komplikasi paru - paru dan ginjal bahkan kantong kemaluan beliau membengkak.

Menurut keterangan Dokter asupan Nutrisi banyak terserap pada pemulihan kulit sehingga penyebuhan penyakit dalam beliau agak terhambat karena kurangnya dukungan asupan gizi.

Beliau sudah putus asa dan selalu meminta pulang tidak berkenan lagi menjalani perawatan di RSUD Sardjito dalam artian pasrah kepada tuhan.

Dalam kesempatan ini GPH menyerahkan partisipasi amanah tahap II  Rp. 750.000,-

Pada tanggal 12 Nopember 2013 GPH telah menyampaikan partisipasi tahap I Rp. 750.000,-


Salam Peduli Handayani